Notification

×

Iklan

Andalkan Navigasi Digital, Satu Keluarga Terjun ke Jurang di Kaligesing: Satu Tewas, Tiga Terluka

Selasa, 15 Juli 2025 | 06:27 WIB Last Updated 2025-07-14T23:27:28Z

korban laka meninggal dunia di Kaligesing
PURWOREJO, (pituruhnews.com) – Sebuah perjalanan pulang dari liburan berakhir tragis bagi satu keluarga asal Depok, Jawa Barat, setelah sepeda motor yang mereka tumpangi terjun ke jurang sedalam 15 meter di wilayah Tlogoguo, Kaligesing, Minggu malam (13/7/2025). Satu orang meninggal dunia di lokasi, sementara tiga lainnya mengalami luka-luka.


Motor matic jenis Honda PCX bernomor polisi AA 3040 TL tersebut mengangkut empat orang anggota keluarga: pasangan suami istri dan dua anak. Syifa Fauziah (34), sang ibu, meninggal dunia di tempat. Sementara suaminya, Eko Suryanto, serta dua anak mereka, Fako Alvaro dan Eksi Isvara, selamat namun mengalami luka dengan tingkat keparahan berbeda.


Dari keterangan korban selamat, keluarga ini baru saja kembali dari liburan di Yogyakarta dan sedang menuju Kutoarjo. Karena tidak mengenal medan, mereka mengikuti arahan dari aplikasi navigasi digital, yang membawa mereka melalui jalur Kaligesing, tepatnya kawasan Tuksongo, yang dikenal memiliki tikungan tajam dan medan ekstrem.

Dokumentasi PMI Purworejo

Nahas, di turunan curam itu, motor diduga mengalami rem blong dan tidak bisa dikendalikan, lalu masuk ke tebing sungai di bawah jalan.


Yuli Haryono, Staf PMI Purworejo sekaligus Ketua Sinergi Ambulans Purworejo, menyebut bahwa pihaknya mendapat laporan dari warga sekitar pukul 20.00 WIB.


“Saat kami tiba, dua korban sudah berada di dasar jurang, sementara dua anak masih di atas. Proses evakuasi memakan waktu 30 hingga 45 menit karena kondisi medan sangat curam,” ungkapnya.

 

Satu anak dilaporkan mengalami hematoma di bagian belakang kepala, sedangkan satu lagi dalam kondisi stabil. Sang ayah mengalami multiple fraktur di lengan dan kaki kanan. Seluruh korban langsung dilarikan ke RSUD Tjitrowardojo Purworejo untuk mendapatkan perawatan.

Proses evakuasi dilakukan oleh tim PMI dengan bantuan relawan ambulans Desa Plipir, ambulans Masjid Baitul Karim Desa Brenggong, warga sekitar, dan pihak kepolisian.


Kecelakaan ini menjadi peringatan penting bagi pengguna jalan, khususnya wisatawan luar daerah, untuk lebih berhati-hati saat menggunakan aplikasi peta digital yang belum tentu mempertimbangkan aspek keamanan jalur—terutama di kawasan pegunungan seperti Kaligesing.

×
Berita Terbaru Update