Notification

×

Iklan

Space Iklan Pituruh News Space Iklan Pituruh News Space Iklan Pituruh News Image Image

Heboh Dugaan Penculikan di Tuksongo, Polisi Pastikan Pelaku adalah ODGJ

Kamis, 04 Desember 2025 | 19:45 WIB Last Updated 2025-12-04T12:45:03Z

Heboh Dugaan Penculikan di Tuksongo, Polisi Pastikan Pelaku adalah ODGJ
PURWOREJO — Warga Tuksongo, Kelurahan Purworejo, sempat digemparkan oleh kabar adanya seorang pria yang diduga hendak menculik anak kecil pada Kamis (4/12/2025) pagi sekitar pukul 06.45 WIB. Namun setelah dilakukan pemeriksaan oleh kepolisian, pria tersebut dipastikan merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan tidak terjadi aksi penculikan.


Kapolsek Purworejo, AKP Bruyi Rohman Warsito, S.H., M.H., menjelaskan bahwa peristiwa itu bermula saat seorang pria membawa karung melintas di sebuah gang di wilayah Tuksongo. Di lokasi tersebut, seorang anak laki-laki usia sekitar 3–4 tahun sedang duduk di teras rumah.


“Pria itu sempat memegang anak dan seperti hendak menggendong sambil berkata ‘ini anak bae’. Namun sebelum sempat mengangkat, aksinya diketahui oleh tetangga dan keluarga anak. Warga kemudian mengamankan yang bersangkutan,” terangnya.


Pria tersebut kemudian diamankan sementara di Pos Batalyon 412 Kompi C BTC Purworejo sebelum dijemput oleh pihak kepolisian.


Setelah dibawa ke Polsek Purworejo dan dilakukan pemeriksaan, diketahui bahwa pria itu tidak mampu berkomunikasi dengan baik.


“Pemeriksaannya tidak nyambung. Bau badannya juga menyengat. Kami curiga ia adalah ODGJ. Saat ditanya identitasnya pun tidak bisa menjawab. Di sistem Mambis juga tidak muncul data dirinya,” jelas Kapolsek.


Pihak kepolisian kemudian berkoordinasi dengan keluarga korban dan Dinas Sosial. Tidak ditemukan adanya tindakan membahayakan terhadap anak tersebut.


“Anaknya tidak apa-apa. Tidak dilakukan apa-apa, tidak diculik. Hanya dipegang sebentar dan ketahuan keluarga. Kita tegaskan, di Purworejo sampai saat ini belum pernah terjadi kasus penculikan anak,” tegas AKP Bruyi.


Karena pria tersebut tidak memiliki identitas dan menunjukkan gejala gangguan jiwa, petugas mengevakuasinya ke RSUD Purworejo menggunakan ambulans 119 untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.


Kapolsek juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dalam menjaga anak-anak, namun tidak mudah mempercayai serta menyebarkan kabar yang belum pasti.


“Kejahatan bisa terjadi kapan pun, jadi kewaspadaan itu penting. Tapi jangan mudah menyebarkan berita tanpa memastikan kebenarannya. Bisa menimbulkan keresahan dan merugikan orang lain. Insyaallah wilayah Purworejo hingga saat ini aman dan kondusif. Kami selalu bekerja profesional untuk melayani masyarakat,” pungkasnya.


Kontributor : Luthfi

×
Berita Terbaru Update