Korban Tenggelam di Sungai Kedunggupit Sumber Ditemukan Tidak Bernyawa Tersangkut di Pondasi Jembatan

PITURUH, (pituruhnews.com) - Nasib Nahas menimpa IAW (15th) remaja yang tenggelam di Sungai Kedunggupit Desa Sumber, Pituruh pada tanggal 19 Januari 2024 kemarin ditemukan tidak bernyawa selepas dikabarkan hilang.

Sejak dikabarkan hilang, relawan tanggap bencana BPBD, PMI dan unsur elemen masyarakat ikut mencari korban dengan menyisir  sungai kedunggupit selama satu hari, pada Sabtu, 20/01/2024 pukul  12.30 WIB korban ditemukan di bawah jembatan sungai Kedunggupit yang berjarak sekitar 100 M dari lokasi tenggelamnya.

Kapolsek Pituruh Budi Priyanto mengatakan, bahwa kronologi kejadian tenggelam korban ini pada Jum'at, 19/01/2024 pukul 14.00 WIB korban bersama 10 temannya berlatih pegelarqan di SMPN 1 Prembun, usai berlatih korban mengajak temannya mandi di sungai Kedunggupit Sumber.

Sampai disana korban bersama 9 temannya menceburkan diri untuk mandi, namun 10 menit kemudian beberapa temannya merasa kedinginan  naik keatas tanggul kali. Setelah beberapa temannya naik, salah satu temannya melihat korban IAW sudah berada di tangah kali, dan berusaha membantu meraih tangan korban, tetap karena arus air yang telalu deras pegangan tangan saksi terlepas dan sambil berteriak mencari keberadaan korban.

Dan selang beberapa waktu korban sudah tidak kelihatan lagi dipermukaan air dan kemudian ada beberapa warga berdatangan membantu mencari korban dan korban dinyatakan tenggelam terbawa arus di desa Sumber Rt/Rw 01/01 Pituruh Purworejo.

"Melihat kejadian pihak kepolisian dan jajaran lainnya seperti BPBD, PMI, TNI dan Relawan berusaha mencari sampai tanggal Sabtu, 20/01/2024 dan ditemukan tersangkut di pondasi Jembatan Kedunggupit yang berjarak sekitar 100 M dari lokasi tenggelamnya." ucapnya.

"Setelah ditemukan, jenasah korban di bawa ke Puskesms Karanggetas untuk dilakukan pemeriksaan medis dan kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan. Korban ini beralamatkan Bojoklor, Kec Prembun Kab. Kebumen." tandasnya.