![]() |
Sanggar Ngelmu ELKAROPI |
Dalam kajiannya, KH. Mukhamad Arwani menekankan bahwa manusia adalah makhluk yang mulia dan merupakan paket lengkap dalam penciptaan. Beliau menjelaskan bahwa manusia memiliki unsur materi dan immateri yang lengkap, berbeda dengan hewan yang hanya memiliki satu cara komunikasi atau malaikat yang tidak memiliki keinginan. Selain itu, manusia sering kali tertarik dengan hal-hal yang dilarang, yang menjadi tantangan utama dalam menjaga keimanan.
Beliau juga menyampaikan bahwa ibadah dalam Islam memiliki keunikan tersendiri, ada yang bersifat murni fisik, murni batin, atau gabungan keduanya. Salah satu ibadah yang istimewa adalah puasa, karena hanya Allah dan pelakunya yang benar-benar mengetahui kadar keikhlasan dalam menjalankannya. Dalam konteks ini, puasa tidak hanya menjaga martabat manusia tetapi juga memiliki manfaat bagi kesehatan dan keseimbangan tubuh.
Muhajir Namung, selaku pengampu Sanggar Ngelmu ELKAROPI, mengapresiasi kehadiran para peserta yang mengikuti kegiatan ini dengan antusias. Ia berharap bahwa setelah Ramadan berlalu, peserta tetap istiqomah dalam beribadah dan tidak kembali ke kebiasaan yang kurang baik.
Salah satu peserta, Rahman Taufiq, mengungkapkan kesan positifnya terhadap tema yang diangkat dalam acara ini. “Temanya nyelekit, tapi bagus untuk obat dan memperkuat rasa keimanan,” ujarnya.
Acara ini juga didukung oleh berbagai pihak, termasuk DRW Skincare Purworejo, yang turut berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan spirit Ramadan dapat terus terjaga dan menjadi momentum untuk memperbaiki diri serta meningkatkan kualitas ibadah, tidak hanya selama bulan suci tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.