 |
| Kejurkab Renang Antar Klub 2025 yang digelar Federasi Akuatik Indonesia (FAI) Purworejo pada Kamis (11/12/2025). (PITURUHNEWS.COM/ISTIMEWA) |
PURWOREJO - Antusiasme tinggi terlihat di Kolam Renang Artha Tirta saat ratusan atlet dari berbagai klub renang di Kabupaten Purworejo mengikuti Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Renang Antar Klub 2025 yang digelar Federasi Akuatik Indonesia (FAI) Purworejo pada Kamis (11/12/2025). Ajang tahunan ini menjadi salah satu kompetisi terbesar yang ditunggu para perenang muda di Purworejo.
Kejuaraan yang memperebutkan trofi Bupati ini diikuti 278 atlet dari 13 klub renang se-Kabupaten Purworejo. Kegiatan dibuka oleh Plt Kepala Dinporapar, Bangun Erlangga Ibrahim, yang hadir mewakili Bupati Purworejo. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kejuaraan ini.
“Diharapkan dengan kejurkab ini dapat menjadi ajang seleksi bibit-bibit atlet renang sejak dini,” ujar Angga.
Erlangga menambahkan bahwa Kejurkab tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah pembinaan untuk mencetak atlet renang Purworejo yang profesional dan mampu berprestasi hingga tingkat internasional. Pemkab Purworejo, lanjutnya, berkomitmen mendukung penyediaan serta revitalisasi sarana dan prasarana olahraga demi pengembangan olahraga prestasi di daerah.
“Kejurkab ini diharapkan dapat terus digelar secara berkelanjutan, tidak hanya sebagai ajang peningkatan prestasi tetapi juga mempererat silaturahmi antar klub,” pesannya.
 |
| Wawancara di sela-sela acara Kejurkab Renang Antar Klub 2025. (PITURUHNEWS.COM/ISTIMEWA) |
Ketua panitia penyelenggara, Sri Raharjo, yang juga Ketua Giant Travelling Swimming Club (GTSC) Kutoarjo, menjelaskan bahwa Kejurkab tahun ini menghadirkan inovasi baru berupa atraksi renang TNI lengkap dengan seragam dan perlengkapan.
“Ini kita laksanakan untuk memberi motivasi para atlet dan generasi muda bahwa renang manfaatnya sangat besar, selain menyehatkan juga mendukung dalam pekerjaan,” ujarnya.
GTSC ditunjuk sebagai panitia setelah menjadi juara bertahan dua tahun berturut-turut. Selain perlombaan, kegiatan ini juga dirangkai dengan pengukuhan pengurus FAI Kabupaten Purworejo oleh Ketua FAI Provinsi Jawa Tengah.
Sri Raharjo menegaskan bahwa olahraga renang memiliki peran penting dalam membentuk generasi muda yang sehat, produktif, dan berjiwa patriotik, sejalan dengan filosofi “Bangunlah jiwanya, bangunlah badannya.” Ia berharap Kejurkab dapat terus menjadi ruang pembinaan atlet yang berkelanjutan.
Kejurkab mempertandingkan berbagai nomor lomba utama, mulai dari gaya bebas, dada, kupu-kupu, punggung, hingga estafet gaya ganti dan gaya bebas. Peserta dibagi dalam kelompok umur (KU) yang sangat detail, mulai dari KU 1 usia 16 tahun ke atas hingga KU 9 usia 7 tahun ke bawah.
“Serta nomor estafet gaya ganti dan gaya bebas dengan total umur 42 tahun,” pungkas Sri Raharjo.
Kontributor: Luthfi
Editor: R.Mad
