 |
| Ilustrasi |
PURWOREJO – Pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) periode Desember 2025 yang seharusnya membawa kelegaan, justru menimbulkan kebingungan dan keluhan. Setelah memeriksa saldo rekening pada Selasa (23/12/2025), banyak guru di Purworejo mendapati nominal TPG yang diterima jauh berkurang dari ekspektasi, dengan selisih mencapai jutaan rupiah.
 |
TPG Desember menjadi topik hangat di kalangan pendidik. Sebagian besar guru merasa nominal yang masuk tidak sesuai dengan perhitungan gaji pokok golongan dikurangi pajak sebagaimana mestinya. Seorang guru di Purworejo mengungkapkan, “Yang diterima kekurangannya mencapai 800 ribu,” menunjukkan kekecewaan atas berkurangnya nominal tersebut.
Keluhan serupa bermunculan di media sosial, grup percakapan guru, hingga forum daring. Guru-guru serentak mengaku TPG Desember kali ini jauh lebih kecil dari biasanya. Uniknya, pengurangan tidak seragam, besaran selisih antar guru bervariasi bahkan dalam satu kabupaten, menimbulkan dugaan adanya faktor berbeda dalam perhitungan.
Fenomena ini memicu kebingungan mendalam. Para guru mempertanyakan kebijakan atau faktor yang menyebabkan pemotongan signifikan. Minimnya penjelasan resmi membuat spekulasi liar berkembang, dengan rentang pengurangan mulai ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
“Kondisi ini menambah kebingungan karena tidak ada penjelasan resmi mengenai mengapa terjadi selisih yang begitu besar,” tambah guru tersebut.
Harapan besar kini tertuju pada pihak berwenang untuk segera memberikan penjelasan resmi yang rinci dan seragam. Guru berharap kekurangan nominal TPG dapat segera dibayarkan sebelum pergantian tahun, mengingat waktu yang semakin mendekati akhir tahun anggaran.
Kontributor: ucon
Editor: Tim PN
