PURWOREJO, (pituruhnews.com) - Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) Ulul Albab terus berkomitmen bangun generasi yang berpengetahuan umum serta keislaman sejak usia dini. Setelah berhasil menjaring banyak siswa di wilayah perkotaan, kini TKIT Ulul Albab memperlebar sayap dengan mendirikan sekolahan di wilayah selatan Purworejo yakni Desa Ketawangrejo, Kecamatan Grabag.
TKIT menggelar berbagai kegiatan, bahkan menghadirkan artis Ibukota dalam peresmian sekolah tersebut sebagai upaya untuk memperkenalkan sekolah kepada masyarakat serta menjaring para siswa baru.
Maslahatun, Kepala TKIT Ulul Albab menjelaskan, berdasarkan data yang diperoleh selama ini, banyak siswa TKIT Ulul Albab yang berasal dari wilayah selatan Purworejo. Oleh karena itu pihaknya membangun gedung baru di wilayah selatan untuk mendekatkan kepada para siswa.
"Ini kami membuka kampus 2 ini di Ketawangrejo karena rata-rata murid di TKIT Ulul Albab malah banyak yang dari wilayah selatan," ungkapnya kepada tim media online Pituruhnews.com saat ditemui pada acara pengenalan TKIT Ulul Albab di Desa Ketawangrejo, Sabtu (26/2/2022).
Pihaknya juga membeberkan bagaimana cara sekolah agar terus dipercaya wali murid untuk menyekolahkan anaknya di TKIT Ulul Albab. Diakui, pihak sekolah selalu bergerak lebih awal saat penerimaan siswa baru. Saat pembelajaran baru sampai tengah semester, para guru sudah bergerilya promosi dan mendata anak yang ada disekitar sekolahan.
"Kalau kita memang sekolah islam terpadu unggulannya yaitu kemampuan dasarnya tudak kalah dengan TK umum, tapi pendidikan islam juga menjadi unggulan disini, anak-anak lulusan sini ngajinya sudah tidak diragukan lagi," katanya.
Ketua Panitia kegiatan, Desi Ari Astuti mengatakan, selain memperkenalkan sekolah, acara kali ini juga menggelar berbagai lomba untuk mengasah kemampuan anak. Hal itu juga merupakan komitmen sekolahan untuk membangun karakter anak sejak usia dini.
"Kami dapat dana hibah untuk pembangunan ruang kelas baru, peresmian sudah dilakukan hari Jumat kemarin, lalu sekarang ini open house untuk pengenalan sekolah, acara open house terdiri dari lomba-lomba pentas seni, hafalan surat pendek, mewarnai dan mendongeng, tadi juga ada bersama komunitas reptil dan artis Ibukota, Adin Abdul Hakim, ada sesi ngobrol santai juga tadi," terangnya.
Menurutnya, antusias masyarakat sangat baik dalam menyambut sekolah baru ini. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya peserta lomba yang mencapai ratusan anak.
"Jadi pesertanya yang dari murid kami 65 yang dari luar 75, usianya dari 2 sampai 6 tahun," katanya.
Ditambahkan, kesusksesan sekolah dalam menggaet para calon siswa ini tidak terlepas dari inovasi-inovasi yang ditawarkan oleh pihak sekolah. Di sekilah ini menawarkan berbagai metode pembelajaran yang modern, namun tetap juga mengedepankan pendidikan akhlakul karimah terhadap anak.
"Kita ada penitipan anak juga, makan disini, anak pulang kerumah nanti sudah mandi, jadi kami memakai metode fun learning disini, kami banyak menggunakan metode pembelajaran HOTS (keterampilan berpikir tingkat tinggi), jadi bagaimana anak mencipta sesuatu yang tiga dimensi, tidak hanya dua dimensi saja, lalu ada metode centra, steam, dan ada juga pembiasaan ibadah serta akhlak islami kepada anak," jelasnya.
Suhardi, pendamping donatur TKIT Ulul Albab mengatakan pihaknya menginginkan sekolah ini nantinya bisa berkembang dan menjadi pencetak generasi bangsa yang terbaik, sesuai dengan keinginan para donatur.
"Kita sebagai donatur sangat mendukung apa yang akan dilakukan pihak sekolah, diharapkan bisa mencetak generasi-generasi yang lebih baik dari yang lain dari segi karakternya, kita mengawali, membuka agar lingkungan bisa menerima dan bisa memelihara, mengembangkan apa yang menjadi tujuan awal kami, sehingga sekolah ini bisa menjadi besar," ujarnya. (PN/Tri)
.%20Penyerahan%20hadiah%20pertama%20dilakukan%20Bupati%20Purworejo%20Hj%20Yuli%20Hastuti%20SH_%20di(WEBP)_1.webp)
