Hal tersebut diungkapkan Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH saat mengukuhkan Panitia Bulan Dana PMI Kabupaten Purworejo Tahun 2024 di Ruang Arahiwang Setda, Selasa (02/07/2024). Tampak hadir dalam acara tersebut Ketua DPRD Kabupaten Purworejo Dion Agasi Setiabudi SIKom MSi, Kapolres Purworejo AKBP Eko Sunaryo SIK MKP, perwakilan Forkopimda Kabupaten Purworejo, Pimpinan Perangkat Daerah, dan unsur terkait lainnya.
Bupati yang sekaligus juga Ketua PMI mengakui, angka tersebut bukanlah angka yang kecil. Namun dengan kerja keras dan dukungan semua pihak, dirinya optimis dapat mencapai target tersebut demi kemanusiaan.
“Saya ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kapolres Purworejo, yang telah berkenan menjadi Ketua Bulan Dana PMI tahun ini. Di bawah kepemimpinan beliau, kegiatan Bulan Dana PMI akan berjalan dengan lancar dan sukses,” ucapnya.
Pada kesempatan ini Bupati juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Purworejo untuk turut serta mendukung dan menyukseskan Bulan Dana PMI ini.
“Mari kita bersama-sama berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini, sehingga target yang telah ditetapkan dapat terpenuhi. Partisipasi kita semua sangat berarti, untuk membantu sesama yang membutuhkan,” ajaknya.
Menurutnya, hasil sumbangan Bulan Dana PMI akan digunakan untuk kegiatan kemanusiaan dan sosial bagi masyarakat.
“Semoga dengan semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang tinggi, kita dapat menyukseskan Bulan Dana PMI Kabupaten Purworejo Tahun 2024 ini,” harapnya.
Sementara Kapolres Eko Sunaryo selaku Ketua Panitia Bulan Dana PMI menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat agar dapat membantu meringankan beban masyarakat lain yang membutuhkan. Caranya dengan menyisihkan sebagian hartanya ke PMI melalui kegiatan Bulan Dana PMI yang diadakan setiap tahun.
“Pemanfaatan hasil Bulan Dana PMI tersebut 10% disetorkan ke PMI Provinsi Jawa Tengah dan 90% digunakan PMI Kabupaten Purworejo. Dana itu untuk kegiatan seperti program pelayanan penanganan bencana, kesehatan dan sosial, komunikasi informasi, koordinasi pembinaan generasi muda, serta administrasi pemeliharaan sarana inventaris untuk kesehatan,” imbuhnya.