Notification

×

Iklan

Dinpusip Launching Buku Antologi Budaya Lokal Purworejo: 60 Penulis Angkat Kekayaan Budaya dalam Esai

Kamis, 29 Mei 2025 | 07:12 WIB Last Updated 2025-05-29T00:12:57Z

penyerahan buku antologi
KUTOARJO, (pituruhnews.com) - Komitmen Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dinpusip) Kabupaten Purworejo dalam melestarikan budaya lokal terus ditunjukkan melalui jalur literasi. Bertempat di Aula Gedung Layanan Pendukung Perpustakaan, Rabu (28/5/2025), Dinpusip resmi meluncurkan buku antologi berjudul “Serba-Serbi Budaya Lokal Purworejo: Himpunan 60 Esai”, yang ditulis oleh 60 penulis terpilih dari berbagai latar belakang.


Peluncuran buku ini sekaligus menjadi penutup rangkaian kegiatan Bimbingan Teknis Penulisan Konten Budaya Lokal Tahap III. Acara dibuka oleh Kepala Dinpusip, Stephanus Aan Isa Nugroho, S.STP., M.Si., dan dihadiri para penulis, lima narasumber, serta tamu undangan lainnya.


“Menulis bukan sekadar mencatat, tapi juga menjaga napas sejarah dan budaya kita agar tetap hidup,” tegas Aan dalam sambutannya.

Buku ini merupakan hasil proses panjang yang dilalui para peserta sejak tahap awal. Mereka menggali kekayaan budaya lokal dari berbagai aspek, mulai dari tradisi dan kesenian, cerita rakyat, kuliner, hingga nilai-nilai kearifan lokal khas Purworejo.


Sesi bedah buku berlangsung hangat dengan menghadirkan narasumber kompeten seperti Dr. Junaedi Setiyono, M.Pd., Herlina Setyowati, M.Pd., Hantoro Wibowo, dan Ki Sudadi. Keempatnya berbagi pandangan tentang pentingnya menulis budaya lokal dengan pendekatan yang autentik dan menyentuh.


Interaksi antara peserta dan narasumber berlangsung dinamis. Para peserta tidak hanya menyampaikan pertanyaan, tetapi juga berbagi pengalaman, tantangan, hingga keresahan selama proses menulis. Hal ini memperlihatkan bahwa penulisan budaya bukanlah hal mudah, namun bisa dilakukan dengan semangat kolektif.


Sementara itu, Kabid Perpustakaan, Sigit Sudibyo, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata upaya Dinpusip dalam menumbuhkan gerakan literasi di masyarakat.


“Harapannya, semangat menulis dan mencintai budaya lokal dapat terus tumbuh di tengah masyarakat, terutama generasi muda. Agar mereka tidak hanya mengenal akar budayanya, tapi juga bangga berdiri di atasnya,” ungkap Sigit.

 

Dengan peluncuran antologi ini, Dinpusip berharap buku “Serba-Serbi Budaya Lokal Purworejo” dapat menjadi dokumentasi sekaligus inspirasi bagi upaya pelestarian budaya melalui tulisan.

×
Berita Terbaru Update