Notification

×

Iklan

Prihatin Dengan Tingginya Biaya Les, Salwianto Dirikan Bimbingan Belajar Murah Bahkan Gratis

Kamis, 24 Maret 2022 | 08:25 WIB Last Updated 2022-03-24T01:31:35Z

PITURUH, (pituruhnews.com) - Bertekad ingin mencetak generasi yang cerdas dan berkarakter dalam motivasinya, Salwianto warga Dukuh Kulon Desa Pituruh berhasil mendirikan Bimbingan Belajar dan Motivasi bernamakan Bina Siswa Cendikia (BSC) Purworejo bersama tim BSC.


Salwianto merupakan pria lulusan S2 Fakultas Berbahasa Inggris ini mampu mendirikan bimbingan belajar berbeda dengan bimbel lainnya, BSC ini berlokasi di dua tempat Kutoarjo dan Purworejo dengan mematok biaya sebasar Rp. 10.000 untuk semua mata pelajaran les.


Pada saat ditemui oleh Tim Pituruh News,Rabu, (23/03/2022) Salwianto mengatakan bahwa bimbelnya ini jika ada anak yang ingin hendak belajar dirumahnya, ia gratikan seluruh biaya les.

"Bimbel yang dirikan saya ini memang tidak diniatkan untuk bisnis, namun saya bertekad untuk membantu sesama guna mencerdaskan genarasi penerus bangsa." ucapnya.


“Sebagai guru dan orang desa, saya bisa merasakan beban orang tua dalam menyekolahkan anak-anaknya. Lembaga bimbingan belajar besar rata-rata membandrol harga 5 juta hingga 19 juta rupiah untuk les masuk perguruan tinggi negeri (UTBK). Itu jelas tidak terjangkau untuk anak-anak kalangan bawah.” tambah Salwi.

Salwianto juga menjelaskan, bahwa masih banyak anak-anak kalangan bawah yang  ke sekolah itu melalu perjuangan. Ada yang berangkat harus numpang temanya karena motor hanya satu dan dipakai bekerja orang tuanya, ada yang harus naik sepeda ontel dengan jarak yang cukup jauh, bahkan beberapa ada yang nyambi kerja atau jualan. Mereka adalah anak-anak yang mau maju dan harus dibantu termasuk didukung untuk mendapatkan akses bimbingan belajar yang terjangkau.


“Alhamdulillah kami bertemu orang-orang baik yang berhati mulia yang punya kecintaan yang tinggi dalam pendidikan, di Purworejo ada Pak Pujo seorang pensiunan guru yang menyedekahkan salah satu rumahnya untuk ditempati les BSC. Di Kutoarjo ada SMA Muhamadiyah, yang meminjamkan kelas-kelasnya untuk kegiatan les. Niat kami sama, ingin berbagi dengan sesama.” imbuhnya.


Bina Siswa Cendikia (BSC) Purworejo ini untuk melayani para siswanya, Bimbingan Belajar dan Motivasi bernamakan Bina Siswa Cendikia (BSC) diampu oleh tiga belas tentor dan empat diantaranya telah berpendidikan S2. Dan secara berkala mengadakan kegiatan motivasi dengan mengadirkan motivator atau mahasiswa asing. 

Menurut Salwianto sebenarnya tidak ada siswa malas, yang ada siswa yang belum menemukan cita-cita dan tujuan hidupnya. Hal itu dikarenakan karena lingkungan pergaulan dan keluarga yang hanya bertemu orang-orang itu saja sehingga tidak ada idola. Maka mempertemukan siswa dengan orang-orang hebat dan positif itu penting agar mereka terinpirasi dan terbuka cakrawala fikirnya, ungkap Lulusan S2 Pendidikan Bahasa Inggris ini.


"BSC melayani pendampingan belajar sistem kelompok jenjang SD, SMP, SMA dan juga untuk kelas UTBK, Tes Kedinasan, TOEFL, TOEIC dan English Conversation dengan biaya sama sepuluh ribu rupiah. Dan bagi yang benar-benar tidak mampu digratiskan." pungkas pria yang pernah menjadi dosen di Sekolah Tinggi Pendidikan Islam dan Politeknik.(PN/Lt)

Iklan

×
Berita Terbaru Update