Notification

×

Iklan


GP Ansor, Karang Taruna dan Pemuda Pancasila Pituruh, Ajak bagi Pemuda Ziarahi Makam Tokoh Pituruh

Kamis, 16 Maret 2023 | 09:24 WIB Last Updated 2023-03-16T02:24:34Z
PITURUH, (pituruhnews.com) - Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Pituruh, Karang Taruna Kecamatan Pituruh, dan Pimpinan Anak Cabang Pemuda Pancasila Pituruh bersinergitas melakukan ziarah tokoh pituruh. 

Acara ini digagas oleh ketiga organisasi tersebut yang bertujuan
Program yang diperuntukkan bagi pemuda dari ketiga organisasi tersebut mengajak pemuda ziarah tokoh Pituruh.

Makam tokoh besar yang diziarahi adalah makam Kyai Irsyad, Kyai Nawawi (Pendiri Masjid Al Irsyad Pituruh) yang terletak di makam gunung kambang Pituruh, Mbah Mentosaran (tokoh pituruh) yang terletak di utara Kecamatan Pituruh, Kyai Abdul Hamid (Pendiri Ponpes Al Maghda Blekatuk), dan Syekh Nur Muhammad Alang-alang Amba Girigondo.

"Ini sebagai upaya menanamkan rasa kebangsaan. Utamanya kepada tokoh-tokoh yng berada di Pituruh. Selain itu, ini juga menjelang Ramadhan sebagai bakhti pemuda Pituruh kepada leluhur Pituruh," ujar Isnan Fauzi selaku Ketua Karang Taruna Kecamatan Pituruh. Ziarah ini dilaksanakan pada Rabu malam (Malam Kamis), (15-3-2023).

Isnan meyakini, Ziarah ini menjadi salah satu cara efektif untuk menanamkan rasa kebangsaan dan cinta tanah air.
Wahid Fauzi selaku dari PAC GP Ansor Pituruh menyampaikan ziaroh ini salah satu tujuannya meneguhkan tagline *#PituruhAmpuh* yang menjadi slogan untuk berkembangnya masyarakat Pituruh yang Ampuh dalam segala sektor atau bidang. Nyatanya leluhur di Pituruh termasuk tokoh-tokoh Ampuh di Kabupaten Purworejo bahkan se-wilayah Kedu. 

"Sepanjang perjalanan, Kami tumbuhkan rasa gotong-royong melalui aktivitas bersama. Kami tanamkan ini sesuai pendekatan anak muda, bungkusnya traveling tapi isinya kebangsaan," ujar Wahid Fauzi.

Wahid Fauzi menambahkan, para pemuda diharapkan bisa menyerap keteladanan dari para tokoh yang diziarahi makamnya. Pemikiran dan kiprah para tokoh besar itu telah memberi bukti besarnya rasa kebangsaan tanpa mempertentangkan antara menjadi agamis dan menjadi nasionalis.

"Rasa kebangsaan ini relevan ditanamkan dalam situasi apapun, tidak hanya saat ada ancaman paham terorisme seperti saat ini," imbuh Rahmat selaku PAC Pemuda Pancasila Pituruh.

Kyai Irsyad, sambung Rohmat yang selama ini kerap dikenal sebagai nama Masjid Al Irsyad (Pituruh) sebagai tokoh religius. "Kyai (Simbah) Irsyad bukan hanya sebagai nama masjid tapi merupakan tokoh besar di Pituruh, keturunannya yang bernama Nawawi juga merupakan Panewu (Camat), " ujar Rahmat

Sedangkan Syekh Nur Muhammad Alang-alang Amba adalah tokoh besar untuk cakupan wilayah Kedu. "Mbah Nur yang berada di Girigondo selalu ramai oleh para peziarah," ujar wahid.

Dari pemikiran dan kiprah para tokoh tersebut, kaum muda bisa belajar bahwa komitmen kebangsaan yang utuh harus lahir secara ideologis dan berlandaskan keimanan.

"Kita jadi tahu bahwa tidak ada perbedaan antara menjadi orang beragama yang taat pada keyakinan masing-masing sekaligus menjadi Indonesia, menjadi religius dan berkomitmen pada kebangsaan. Jembatan inilah yang kita bangun di jiwa generasi muda lewat Ziarah," papar Isnan.

"Sudah saatnya kaum muda menyatukan kain kebangsaan, seperti dulu pernah dilakukan bersama-sama oleh Para tokoh tersebut. Semoga program ini menginspirasi, dan menjadi program rutin" tambah Isnan.

Kontributor : Syukron Zahidi

Iklan

×
Berita Terbaru Update